Lubuk Pakam, WOL – Sejumlah 447 pendekar putra dan putri dari 24 Pengcab IPSI serta 10 perguruan pencak silat bertarung untuk menjadi yang terbaik dalam Kejuaraan Daerah Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sumatera Utara 2015.

Kejurda memperebutkan Piala Ketua Umum Pengprov IPSI Sumut, Hj Dahliana SH MSi, dibuka resmi Bupati Deliserdang Ashari Tambunan diwakili Staf Ahli Ezwir Nurdin Pelos SSos di GOR Deliserdang di Lubukpakam, Kamis (14/5) kemarin.

Acara pembukaan memiliki nilai lebih, sebab di saat bersamaan Pengprov IPSI Sumut menyerahkan penghargaan kepada 10 Guru Besar Pencak Silat yang dinilai berjasa dalam mengembangkan olahraga warisan leluhur ini di tanah air, khususnya di Sumut.

Ke-10 Guru Besar penerima penghargaan adalah Nasir Musa (Tapak Suci), M Syawal (Pusaka Jati Negara), Alm Karmin Suroso BA (SPDKK), Alm Jafar Kasim (Ikhwan Sofa), Alm Effendi (Pelintau), Abdul Jalil Hasibuan (Hidayah), Alm M Arsyad (Cikalong), Alm Nasib Jaya (Cakar Elang), Sulaiman (Kosimo), dan Alm Hasan Maksum (PD Lindo).

Bupati Deliserdang, dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Ketua KONI Deliserdang, Ezwir Nurdin Pelos SSos, menyambut baik pelaksanaan Kejurda IPSI Sumut di Lubukpakam. Apalagi pencak silat andalan Deliserdang menjadi juara umum cabor itu pada Porprovsu 2014.

Ketua Harian KONI Sumut, John Ismadi Lubis, menyampaikan apresiasi kepada IPSI Sumut yang telah menjalankan roda organisasi dengan baik serta memberikan konstribusi prestasi olahraga Sumut.

“IPSI Sumut prestasinya tergolong baik. Di PON XVIII/2012 di Pekanbaru, silat memberi kontribusi 1 medali emas dan pada PON Remaja 2014 meraih 2 medali emas. Selain itu, Zumidar Oktaviani, juga menjadi runner-up Kejuaraan Dunia 2014,” katanya.

Karena itu pula, John berharap pencak silat bisa menjadi juara umum Porwil di Bangka Belitung yang sekaliglus Pra Kualifikasi PON 2016. “Sebagai provinsi terbesar di Pulau Sumatera, wajar kalau pencak silat Sumut menjadi juara umum Porwil,” ujar John Lubis.

Ketua Umum Pengprov IPSI Sumut, Hj Dahliana, menyebutkan Kejurda digelar sesuai program organisasi. Dari Kejurda ini, pihaknya berharap dapat menjaring pesilat yang nantinya bisa menjadi pelapis para pesilat yang saat ini ada di Pelatda.(wol)